Ketika
berlatih, tanpa kita sadari variasi yang kita lakukan di tempat latihan dengan
menggunakan beban yang berat sering kita jalankan dalam mendapatkan hipertrofi
otot. sehingga membuat otot tumbuh dan menjadi lebih besar. Mengangkat beban
berat tersebut melibatkan seluruh anggota gerak tubuh, tanpa kita sadari juga
otot-otot tubuh lainnya ikut bekerja dalam mengangkat beban tersebut.
Mengangkat
beban yang berat dalam suatu variasi latihan tentu saja harus di barengi dengan
gerakan dan posisi tubuh yang benar, jika tidak, tidak menutup kemungkinan anda
akan mengalami cidera, dan dampak negatif di masa yang akan datang, walaupun
dalam mengangkat beban tersebut anda tidak merasakan sakit ataupun sesuatu yang
aneh. Mengangkat beban yang berat dengan posisi tubuh serta gerakan latihan
yang salah biasanya akan memberikan dampak cidera yang sering terjadi pada
bagian pinggang, pungggung, leher, maupun pada persendian pada tubuh.
Cidera
yang sering terjadi dikenal dengan dua jenis yaitu sprain dan strain. Sprain
adalah cidera yang diakibatkan robekan pada ligamen yang menghubungkan antara tulang dan tulang
yang lain. Sedangkan strain adalah robekan yang terjadi pada serat otot dan
tendon.
Biasanya
gejala yang akan di terima berupa nyeri disertai panas pada persendian maupun
bagian otot tertentu, ngilu, bengkak(inflmasi), keterbatasan gerak hingga
peradangan.
Agar
kita dapat terhindar dari hal-hal yang tidak di inginkan ketika latihan maupun
selesai latihan anda anda dapat melakukan beberapa hal berikut untuk menghindari cidera:
- Perenggangan dan Pemanasan sebelum melakukan latihan
- Menggunakan strap
- Menggunakan sabuk fitness
- Mendapatkan bantuan spoter ketika melakukan latihan dengan beban berat.
Bila
anda telah mengalami cidera maka langkah awal yang dapat anda lakukan pada cidera adalah RICE.
REST,
ketika anda telah mengalami cidera anda disarankan untuk beristirahat, hal ini
agar cidera tidak bertambah parah.
ICE,
merupakan langkah kedua dengan memberikan es dengan cara es di lapisi dengan
handuk tipis pada bagian yang cidera ketika temperatur kult telah mulai normal,
memberikan sensasi relax kepada otot yang cidera sehingga dapat mengurangi
pembengkakan. Kompres dapat diulang beberapa kali dengan waktu antara
15-20menit.
COMPRESSION,
bagian tubuh yang mengalami cidera di balut dengan kompres elastis, agar
memberi rasa nyaman dan mencegah peradangan.
ELEVATION,
bagian tubuh yang cidera di angkat sejajar jantung, ini dilakukan untuk
mengistirahatkan cidera dan meminimalkan pembengkakan.
Apabila
cidera tidak membaik dengan langkah awal tersebut dalam beberapa hari, akan
lebih baik untuk memeriksakan tubuh anda ke dokter.
Semoga
Bermanfaat...
0 comments:
Post a Comment